Tidak salah bila pelatih Timnas Inggris Fabio Capello menyebutnya sebagai masa depan Inggris. Sekalipun usianya masih 19 tahun, namun Jack Wilshere telah menjadi tumpuan di lini tengah Arsenal. Performanya sangat luar biasa saat bertemu Barcelona, Kamis, 16 Februari dini hari.
Wilshere dipercaya mengisi lini tengah bersama Cesc Fabregas, Alex Song, dan Samir Nasri. Mereka harus bertarung dengan lini tengah Barcelona yang dihuni Xavi Hernandez, Sergio Busquets, dan Andres Iniesta.
Kolaborasi lini tengah Barca selama ini disebut sebagai yang terbaik di dunia. Selain bersama di Barca, mereka juga menjadi tumpuan bagi lini tengah timnas Spanyol yang menjuarai Piala Dunia 2010 lalu mengalahkan Belanda di final.
“Saya menyaksikan para pemain Barcelona itu di Piala Dunia lalu dan mereka adalah yang terbaik. Saya tahu sedikit tentang mereka sebelum laga berlangsung. Kami agak kesulitan di babak pertama, tapi bisa mengatasi di babak kedua,” kata Wilshere, seperti dikutip Independent.
Berbekal sedikit pengetahuan tentang gaya bermain ketiga gelandang Barca itulah, Wilshere berupaya mencari celah untuk meredam mereka dan membangun serangan. Hasilnya, kolaborasinya dengan Fabregas, Song, dan Nasri mampu mengatasi lini tengah Barca.
Ketika Barca lebih mendominasi pada babak pertama, dia tetap tenang dalam menggalang pertahanan dari lini tengah bersama Song. Ketika babak kedua, di mana mereka lebih banyak melakukan tekanan, Wilshere mampu menjadi penghubung.
“Performanya sangat luar biasa. Dia tidak tertekan dengan kondisi di lapangan. Ketika mengalami periode sulit di mana kami terus tertekan, dia terus mencari bola, menahan bola, dan mengirimnya ke lini depan,” ungkap Arsene Wenger, manajer Arsenal.
Wilshere merupakan satu di antara sedikit jebolan akademi Arsenal asal Inggris yang menembus skuad inti Arsenal. Berbeda dengan gelandang asal Inggris yang biasanya enggan berlama-lama mengolah bola, Wilshere berbeda.
Dia berani menguasai bola lebih lama, menggiringnya di tengah para pemain lawan yang menekan. Mengingatkan publik Inggris akan sosok Paul Gascoigne atau Joe Cole. Tak heran, di usianya yang sangat belia, Capello telah memberikan kesempatan debut di timnas.
Wilshere tampil saat Inggris melakoni laga uji coba melawan timnas Hungaria pada 11 Agustus tahun lalu sebagai pengganti Steven Gerrard. “Dia mampu bertahan dengan baik, menyerang dengan baik, dia membuka peluang, dan membuat assist.