Para Ibu-ibu akhir-akhir ini di buat penasaran dan kekhawatiran tentang Bakteri SakazaKii yang terdapat pada sejumlah produk susu formula untuk bayi mengandung bakteri enterobacter sakazaki hal ini tidak membuat Farida khawatir. Sebab, ia tahu bagaimana cara mematikan bakteri yang bisa menyebabkan diare pada anak itu.
Farida selalu menyeduh susu untuk anaknya dengan air yang sudah dimasak hingga mendidih. Susu yang masih panah itu didiamkan selama 10 hingga 15 menit sebelum diberikan kepada anaknya.
"Buat susu itu dengan minimal 70 derajat celcius, itu sudah bisa membunuh sakazakii," kata Badriul Hegar, Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia, di Jakarta, Kamis (10/2). Namun, susu itu harus diminumkan pada anak dalam waktu dua jam.
Dengan begitu, kaum ibu tak perlu khawatir lagi susu formula yang diminum anaknya tercemar bakteri enterobackter sakazaki. Namun, perlu diperhatikan juga adalah mencuci tangan sebelum membuat susu dan pastikan cangkir, botol susu, serta alat lainnya yang
Sama halnya apa yang disampaikan Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih membantah informasi mengenai sejumlah merk produk susu formula yang mengandung bakteri Enterobacter sakazakii. Menurut Menkes, Penelitian IPB dilakukan pada 2006 silam.
Menurut Endang, tidak ada data yang menyebutkan sejumlah merk susu mengandung bakteri sakazakii. "Saya jamin, susu formula yang beredar aman," tegas Endang.
Sumber :