po lisi melih at seorang tua duduk pada bangku taman samb il menangis.
"apa yang terjadi " tanya polisi.
" saya menikah dengan perempuan 21 tahun. dia cerdas, dia
humoris, dia seksi, d an dia mencintai saya. " kata orang tua
" pak , tapi kenapa kamu menangis ? "tanya polisi
" saya dapat tidak dapat mengingat di mana tinggal"
Sudah Sampai Belum
Selama mempersiapkan segala sesuatu untuk liburan keluarga, sep
sang suami istri
menjelaskan pada anak-anaknya yang masih kecil bah
wa mereka akan duduk di dalam
mob il untuk waktu yang
sangat lama. Anak-anak juga diberitahu bahwa mereka akan sampai di tempat tujuan
setelah hari gelap , dan mereka dilarang keras bertanya:
"Ma... kita sudah sampai apa belum?"
Setelah beberapa men it perjalanan, an
ak perempuan mereka yang b
aru berumur lima
tahun bertanya, "Ma... hari sudah gelap apa
belum?"
Harga Kakatua
Di sebuah toko penju al bu
rung, mempunyai 2 burung kakak tua. Kedua burung itu
berbeda, yang satu su ka bernyayi dan yang satun ya lagi
hanya diam saja, datang seseorang
ingin membeli burung kakak tua. Ia berkata kepada si penjual burung :
Pembeli : Berapa harga burung kaka tua ini mas...??
Penjual : Kalau yang suka nyayi itu 500.000 rupiah, sedangkan yang diam itu 1.000.000
rupiah.
Pembeli : Lho ko k yang suka nyayi harganya lebih murah
dari yang hanya diam saja.
Penjual : yah.... jelas bed a wong yang harganya 1.000.000 itu
pen cipta lagunya kok.
Enggan masuk Wamil
" Saya tidak mungkin bisa
masuk Angkatan Darat ! " kata Hamid
seorang pemuda yang
enggan masuk wajib militer.
" Mengapa tidak ? " tanya Perwira Rekrut yang mendaftarnya.
" Karena kaki saya yan g satu leb ih p anjan g dari
pada kaki yang lain. "
" Jangan ku atir. Di tempat kau akan bertempur tanahnya juga tid
ak rata. "
Tidak dihukum
Murid : Pak, apakah orang boleh dihukum untuk sesuatu yang belum
diperbuatnya ?
Guru : Oh, tentu saja tidak. Oran g han ya boleh dihukum untuk
perbuatan yang telah
dilakukannya.
Murid: Syukurlah, Pak. Saya belum membuat PR.
Penyakit Rematik
Dokter kepada pasiennya, kakek 72 tahun....
Dokter : "Pak, rasa sakit di kaki kanan anda itu tampaknya akibat
penyakit rematik."
Pasien : "Penyakit rematik itu apa, dok ?"
Dokter : "Rematik itu salah
satu penyakit yang menyerang sendi,
Pak. Penyakit itu dapat
disebabkan, misalnya, karena usia Bapak sudah tua.. ."
Pasien : "Eh, dokter jangan coba2 bohongin saya ya !! Kaki sebelahnya, umurnya juga
ud ah sama
tuanya, tapi gak sakit apa2 tuh"
Kabayan dan Bus Tingkat
Di halte bus kabayan melihat bus bertingkat. Sang kondektur
berteriak meneriakkan
tujuan bus tersebut..
Si kabayan bertanya :
Kabayan : "Jurusan mana bis inih, p ak ?
Kondektur : "Gro gol !"
Kabayan : "Kalau yang di atas ?"
Obrolan di Peternakan Ikan
Di suatu tempat, salah satu negara berkembang ada sebuah peresmian petern
akan ikan
yang dananya mendapat bantuan dari bank dun ia.
Untuk go public, undangan pun disebar
ke seluruh
dunia. Dalam perjalanan menuju tempat pengguntingan pita,
terjadi dialog di antara para
tamu undangan.
Tamu dari Jepang : Di negara saya tidak perlu tambak ataupun
perternakan ikan seperti ini,
kalau kami mau makan ikan, pergi saja ke sungai bawa
tangguk, cidukkan ke sungai, dua
tau tiga kali ciduk pasti dap at ikan.
Tamu dari Korea : Itu belum seberapa d i tempat saya,
sekali tangguk saja sudah dapat ikan .
(sementara wakil dari Indonesia mau ngomon g, e.. keduluan d ari Cina)
Tamu dari Cina : Eehh, Tuan-tuan masih kalah di negara gua, tidak
usah pakai tangguk, pakai saja gayung sudah dapat ikan 2
ekor.
Tamu dari Indonesia : He...
bapak-bapak, ente tidak pernah ke Indonesia 'kan... Di negara saya,
di setiap sungai, kalau kita mau ambil air satu ember saja susah banget, kita harus usir
ikan- ikan yang ada di sungai, baru kita ambil airnya.
Suami Nyonya Ada di Bawah Meja
Sepasang pria d an wanita sedang duduk berhadap-hadapan di suatu meja
restoran. Lalu
tiba-tiba si pria melorot dari kursi & terhenyak di bawah meja.
"Nyon ya," seru si pelayan dengan sangat panik,
"Suami nyonya ada d i bawah meja."
"Bukan," sahut si wanita, "Suami saya adalah orang
yang baru masuk itu."
Kandang Singa
Pemimpin sirkus : "Hei, mengapa kamu lup a menutup
kandan g singa sehabis pertunjukkan
tadi malam?
Mick : "Sebetulnya nggak perlu terlalu dipermasalahkan Pak. Siapa sih yang berani
mencuri singa?"
Uang Tutup Mulut
Cerita ini terjadi di kalangan angota dewan yang terh
ormat seorang anggota dewan pada
suatu siang ditelepon oleh seorang perempuan suara disana berkata"selamat siang bapak
anggota dewan", d ari suarannya perempuan itu masih muda "siang","ini siapa
yahh??".tanya anggota dewan itu
"saya ane , yang pern ah tidur bersama bapak waktu itu"
"hah???",terdengar penasaran
"klo bapak tid ak ingin rahasia itu terbongkar bapak harus
memberi saya uang tutup mulut",
"ok baiklah " jawab anggota dewan itu pasrah
... kemudian d ia berp ikir d
imana dia pernah meniduri wanita tersebut. Beberapa hari
kemudian si anggo ta dewan itu menyerahkan sejumlah uang di suatu tempat yang telah
ditentukan. Tetapi setelah beberapa h
ari kemudian wanita itu menelepon lagi
dan memintakan hal yang sama, dan anggota dewan yang terhormat itu mengabulkan lagi
permintaannya tetap dengan penasaran. Setelah beberap
a minggu kemudian wanita itu
meminta lagi h al yang sama dengan ancaman yang sama. Akhirn
ya dengan pasrahnya
anggota dewan tersebut mengabulkannya tetapi p ada akh ir
pembicaraan si anggota dewan bertanya lagi ...." ok lah, aku kabulkan tapi jangan bikin
penasaran gitu dong. Saya cuman mo tanya emangnya kita pernah tidur bersama
dimana??" wanita itu menjawab dg lembutnya "kita khan pernah tidur bersama pada
waktu pak HARTO
membacakan pidatonya di GEDUNG DPR"